Kami mengetahui bahwa ada penipuan dengan modus token kripto palsu, yang biasanya meniru Tether (USDT), yang dikirimkan kepada para pelanggan. Meskipun pembayaran terkonfirmasi di blockchain, namun uang tidak diterima di dompet Luno Anda.
Modus penipuan
Membuat aset kripto baru bukanlah hal yang sulit. Para penipu bisa membuat token ERC-20 mereka sendiri, dan bahkan mereka bisa menamainya “Tether” atau “USDT”, namun token-token tersebut bukanlah token yang asli. Token tersebut tidak berasal dari Tether dan mereka tidak dipatokkan ke dolar AS, sehingga token tersebut tidak memiliki nilai.
Para penipu menggunakan persediaan token “USDT” palsu mereka untuk membuat Anda mengira bahwa Anda menerima USDT yang asli. Transaksi juga terlihat valid: jika Anda mengunjungi blockchain explorer dan mencari ID transaksi yang diberikan, Anda akan melihat bahwa transaksi pengiriman memang telah terjadi.
Blockchain explorer akan menunjukkan bahwa “USDT” sejumlah X telah terkirim dan terkonfirmasi ke alamat dompet Luno Anda. Namun, USDT tersebut tidak masuk ke aplikasi Luno Anda, bahkan setelah transaksi terlihat terkonfirmasi di blockchain. Hal ini karena yang dikirimkan ke dompet Anda bukanlah USDT asli, melainkan token kosong yang disamarkan sebagai “USDT.”
Cara mengenali USDT palsu
-
Kunjungi etherscan.io dan pada kolom pencarian, masukkan ID transaksi (juga dikenal sebagai TxID atau transaction hash) dari transaksi yang ingin Anda cari
-
Anda akan melihat informasi transaksi tersebut. Pada baris Transaction Action masukkan nama token untuk menampilkan informasi tentang token tersebut
-
Perhatikan laman informasi token dan gunakan tabel di bawah untuk menentukan apakah token tersebut asli atau palsu:
Token asli |
Token palsu |
Memiliki ikon yang benar dan ada tanda centang verified di samping nama token. |
Ikon token salah, dan tidak memiliki tanda centang verified di samping nama token. |
Memiliki jutaan pengguna dan total transfer. |
Hanya memiliki sedikit pemilik dan total transfer. |
Harganya seperti harga pasar, dan memiliki kapitalisasi pasar yang tinggi. |
Harga pasar dan kapitalisasi pasar hampir nol, atau bahkan tidak ada, atau sangat rendah. |
Alamat kontrak token benar. Misalnya, kontrak token USDT ada di alamat: 0xdAC17F958D2ee523a2206206994597C13D831ec7. |
Alamat kontrak token salah dan tidak sesuai dengan alamat yang dicantumkan oleh sumber resmi, seperti dokumen penerbit token yang asli. |
Anda bisa menemukan tautan website resmi, media sosial, whitepaper dari penerbit token asli. |
Tidak ada tautan ke website resmi, media sosial, atau whitepaper dari penerbit token. |
USDT bukan satu-satunya token yang dipalsukan oleh para penipu. Anda juga bisa mengikuti langkah yang sama untuk memeriksa setiap token yang dikirimkan kepada Anda.
Cara menghindari penipuan token palsu
-
Waspadai penawaran yang tiba-tiba, misalnya jika seseorang menghubungi Anda untuk menjual kripto kepada Anda secara langsung
-
Beli kripto melalui exchange yang terpercaya. Jangan beli langsung dari pihak yang Anda temui melalui dunia maya secara daring
-
Pahami bahwa transaksi yang telah terkonfirmasi di blockchain tidak selalu berarti bahwa ada nilai asli yang telah ditransfer. Selalu periksa nilai suatu transaksi (bukan jumlah yang telah ditransfer, tetapi nilai sebenarnya), sekaligus harga dari token tersebut
Tip
Jika Anda mencurigai bahwa Anda telah ditipu atau kehilangan uang Anda dalam suatu penipuan, pelajari artikel berikut untuk mengetahui apa yang harus Anda lakukan atau ikuti tautan berikut untuk melaporkannya ke Luno. Pelajari selengkapnya terkait hal ini pada panduan cara mengenali penipuan token di Ethereum.