Aave merupakan pelopor protokol decentralised finance (DeFi) yang menawarkan pendekatan baru terhadap pinjam meminjam aset kripto. Aave mulanya diluncurkan sebagai ETHLend oleh Stani Kulechov, dan kemudian mengalami rebranding menjadi Aave, istilah bahasa Finlandia yang bermakna “hantu,” karena menyimbolkan sifatnya yang inovatif dan transparan.
Aave beroperasi menggunakan model pool likuiditas, yang memungkinkan pengguna memberikan pinjaman dan meminjam beragam aset kripto dan aset dunia nyata (RWA / real-world asset) tanpa memerlukan perantara yang tersentralisasi.
Tip
Aave diucapkan "AH-vey,” seperti ketika Anda terkejut dan mengucapkan "ah" dan diikuti "vey" seperti mengucapkan “hei.”
Seperti apa cara kerja pinjam meminjam yang terdesentralisasi?
Aave menawarkan sistem pinjaman peer-to-peer berbasis smart contract, di mana pengguna bisa berpartisipasi sebagai penyedia pinjaman atau peminjam.
Bagi pemberi pinjaman, Aave menawarkan cara yang sederhana untuk mendapatkan bunga dari kepemilikan kripto mereka, seperti rekening tabungan tetapi dalam bentuk mata uang digital. Mereka perlu mendeposit aset kripto mereka ke dalam pool likuiditas dan sebagai imbalannya, mereka akan menerima bunga ketika pengguna lain meminjam uang tersebut.
Pada sisi peminjam, pengguna bisa meminjam beragam aset kripto. Namun, untuk memastikan adanya kepercayaan dan pembayaran kembali terhadap pinjamannya, peminjam wajib memberikan sebagian aset kripto mereka sebagai jaminan. Jaminan ini berfungsi sebagai langkah keamanan yang menjamin peminjam agar berkomitmen membayar pinjamannya.
Seluruh proses ini diatur menggunakan smart contract pada blockchain Ethereum yang mengatur rincian seperti menetapkan aturan, menentukan suku bunga dan menjamin pembayaran pinjaman yang tepat waktu. Sistem ini memberikan keamanan dan efisiensi, sehingga proses pinjam meminjam terjadi secara langsung dan transparan.
Apa yang membedakan Aave?
Pertama, Aave memperkenalkan pinjaman kilat. Ini adalah pinjaman cepat tanpa jaminan yang harus dibayar selama satu blok Ethereum. Fitur ini memungkinkan pengguna meminjam sejumlah aset kripto tanpa jaminan di muka, selama mereka mengembalikannya dalam transaksi yang sama. Fitur ini membuka peluang baru bagi strategi investasi cepat.
Fitur unik lainnya adalah peminjam bisa mengubah suku bunga antara suku bunga tetap dan mengambang (floating). Fleksibilitas ini membantu mengelola risiko dan beradaptasi dengan perubahan pasar, sekaligus fitur yang jarang ditemui di platform DeFi lain.
Keamanan dan transparansi adalah hal utama di Aave. Sifat open-source Aave memungkinkan siapa saja untuk berinteraksi dengan interface dan smart contract Aave. Selain itu audit reguler serta program pencari bug telah meningkatkan kepercayaan dan keamanan platform.
Peran token AAVE
Aave menggunakan sistem dual-token yang unik. Pemberi pinjaman menerima aToken sebagai bukti deposit dan bunga mereka. Token AAVE memiliki multifungsi. Mereka berfungsi sebagai token pengelolaan (governance token), yang memberikan hak voting dalam keputusan protokol. Mereka memainkan peran penting dalam modul keamanan platform, dengan memberikan keamanan dan imbalan bagi para staker.
Catatan
Di Luno, Anda hanya bisa membeli, menjual, mengirim atau menerima AAVE, seperti aset kripto kami lainnya. Aset kripto yang disimpan dalam dompet Luno Anda tidak bisa digunakan untuk menjalankan fungsi protokol AAVE, seperti penguncian voting atau pengelolaan jaringan. Jika Anda ingin berpartisipasi dalam fungsi protokol Aave, silakan pelajari selengkapnya melalui website Aave.
Tip
Ingin mempelajari tentang Aave? Simak dasar-dasar AAVE dan dapatkan berita kripto terbaru di Luno Discover.
Ingin tahu cara beli, jual, kirim atau terima AAVE? Silakan kunjungi artikel-artikel berikut:
Informasi ini tidak boleh diartikan sebagai saran keuangan, perpajakan, hukum, investasi atau saran apapun; dan juga bukanlah rekomendasi untuk trading. Informasi ini ditujukan sebagai komentar pasar secara umum untuk tujuan pemberian informasi belaka. Sebelum mengambil keputusan atau tindakan keuangan apapun, silakan konsultasikan dengan Penasihat Keuangan yang berizin.