Apa itu Axie Infinity (AXS)

Axie Infinity adalah game berbasis blockchain yang menggabungkan elemen play-to-earn (bermain untuk mendapatkan uang) dan gameplay berbasis NFT. Diluncurkan di tahun 2018, Axie Infinity memungkinkan pemain mengumpulkan, mengembangkan, dan mempertarungkan makhluk fantasi yang disebut Axie, serta mendapatkan aset kripto melalui gameplay. Penggunaan teknologi blockchain yang inovatif ini memberikan pengalaman gaming terdesentralisasi dengan insentif ekonomi bagi para pemainnya.

Siapa yang menciptakan Axie infinity?

Axie Infinity dikembangkan oleh Aleksander Leonard Larsen dan Trung Nguyen. Game tersebut lahir dari visi mereka untuk menciptakan pengalaman gaming baru yang memanfaatkan teknologi blockchain dalam aspek kepemilikan dan mekanisme play-to-earn. Upaya mereka menjadikan Axie Infinity sebagai platform pelopor gaming blockchain, yang menarik perhatian dan investasi yang signifikan.

Bagaimana cara kerja Axie Infinity?

Axie Infinity merupakan dunia game daring yang berpusat pada makhluk yang mirip dengan Pokémon yang disebut Axie. Pemain bisa mengumpulkan, mengembangkan, dan membangun kerajaan untuk Axie mereka. Dengan demikian menggabungkan game tradisional dengan teknologi blockchain. Aset digital dalam game, termasuk Axie, diwakilkan dalam bentuk NFT—token unik yang membuktikan kepemilikan dan memungkinkan trading dalam marketplace game. Game berbasis Ethereum ini mengizinkan pemain untuk memiliki aset virtual mereka dan mendapatkan imbalan berdasarkan level kemampuan (skill) mereka.

Untuk mulai bermain, pengguna harus menghubungkan dompet digital dan akun sosial mereka pada proses pendaftaran game. Setelah selesai, pemain bisa berinteraksi dengan marketplace digital menggunakan dompet mereka. Untuk bermain, pemain memerlukan tiga Axie, yang bisa dibeli dengan ETH pada dompet Ronin, dompet aset kripto yang dirancang khusus untuk ekosistem Axie Infinity, atau melalui program beasiswa yang diberikan pada kanal Discord resmi Axie.

Harga Axie beragam tergantung pada kelangkaan, atribut, dan tipe. Floor Axie, tipe yang paling murah, biasanya lebih lemah dalam pertarungan, sedangkan Mystic Axie yang lebih langka bisa dihargai hingga ribuan dolar. Perekonomian game ini menunjukkan fluktuasi harga, yang berdampak pada potensi pendapatan bagi para pemain.

Model Play-to-Earn (P2E)

Model play-to-earn memungkinkan pemain untuk mendapatkan uang yang bernilai di dunia nyata melalui tindakan yang dilakukan dalam game. Berbeda dengan game tradisional, Axie Infinity menggunakan teknologi blockchain untuk membuat aset digital seperti NFT dan aset kripto yang bisa dipertukarkan dan dijual. Model ini menjadikan gaming sebagai sumber pendapatan potensial dengan menawarkan imbalan atas waktu dan skill, serta menawarkan imbalan ekonomi dan bukan sekadar hiburan saja.

Model P2E ini memungkinkan pemain untuk mendapatkan uang melalui aktivitas gameplay mereka. Pemain bisa mendapatkan imbalan dalam bentuk aset kripto dalam game SLP (Smooth Love Potion) dan AXS (Axie Infinity Shard) dengan berpartisipasi dalam pertarungan, menyelesaikan misi, dan mencapai gol. Token-token tersebut bisa dipertukarkan dan dijual di berbagai platform, sehingga pemain bisa mendapatkan pemasukan berdasarkan kinerja dan investasi mereka dalam game.

Virtual Land (Tanah Virtual)

Dalam Axie Infinity, Lunacia adalah dunia digital di mana pemain bisa memiliki dan menyewakan plot tanah virtual. Plot tersebut berfungsi sebagai dasar utama bagi Axie para pemain. Pemain memiliki opsi membeli plot atau menjadi pengelola dengan menyewa plot. Pemilik tanah bisa memasukkan tanah mereka ke marketplace Axie Infinity dan menunjuk orang lain sebagai pengelola. Pemilik dan pengelola tanah virtual bisa mendapatkan AXS dan mengumpulkan berbagai sumber daya yang muncul di Lunacia. Sumber daya ini bisa digunakan untuk meningkatkan Axie dan tanah tersebut.

Apa aset kripto Axie Infinity?

Dalam dunia Axie Infinity, terdapat dua aset kripto utama: Smooth Love Potion (SLP) dan Axie Infinity Shards (AXS). SLP umumnya didapatkan melalui trading di exchange. Sebaliknya, AXS berperan sebagai token pengelolaan bagi ekosistem Axie Infinity, sehingga pemilik AXS bisa memiliki hak suara untuk voting proposal dan perubahan pada game. AXS juga bisa di-staking untuk mendapatkan imbalan dan berkontribusi pada keamanan ekosistem, serta digunakan untuk membayar layanan dan fitur dalam game, dan dipertukarkan di exchange. SLP berfokus pada mekanisme game, sedangkan AXS berperan dalam pengelolaan dan kerangka perekonomian game secara luas.